Suasana
liburan, paling asoy ya tiduran. Tapi khan gak bisa begitu. Terutama kalo lagi
kangen sama keluarga. Pengen sedikit ngobrol-ngobrol tanya perkembangan sekolah
ato kuliah. Buat isteri, pastinya kangen juga dunk.
Berhubung
hari Sabtu ada acara tahlilan 40 hari ibunya rekan kami semasa kuliah dulu,
maka kami ijin untuk bisa mewakili mengikuti acara tsb dan kembalinya mampir ke
Bogor, skalian ngeliat Mamah tersayang yang tinggal di Kota Hujan sejak kami
lahir hingga sekarang.
Lumayan dapat
jatah menginap di Buitenzorg, kota yang menyimpan sejuta kenangan. Disinilah
kami sekolah, mulai TK, SD, SMP hingga SMA. Bahkan Kebun Raya dan Istana Bogor
menjadi langganan hiburan gratis karena letaknya didepan sekolah kami. Sambil
melihat kijang jinak, kita memberi beberapa potong wortel yang dijajakan
penjual wortel dadakan.
Sesampenya di
rumah Mamah, keponakan menanti. Makanya sering disebut "Raja Budak"
(dalam bahasa Sunda) alias pelayan buat anak-anak kecil yang cepat akrab.
Ngobrol ngalor-ngidul sama Fajri dan Oryza Sativa alias beras putih, ya sambil
beli-beli es krim kesenangan. Gak masalah. Ikut seneng dan ngeramein suasana.
Bukannya mo
pamer, kita berduit. Hanya itu yang bisa kita berikan tapi bagi anak-anak
seusia mereka, perhatian dan es krim sudah cukup menghibur. Biarlah mereka
berbahagia dengan usianya dan berikan yang terbaik yang kita punya. Kenanglah
masa kecil kita. Maka kita akan tahu perbedaannya.
Selamat
mengasuh putera-puteri tercinta. Kalau pun bisa berbagi bersama sodara yang
lain, kenapa tidak. Enjoy ...
Bogor, salam ti Raja Budak he he he.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar