Setiap hari anda melakukan hal-hal yang berlangsung secara alami dan otomatis, seperti berbicara, bernapas, menggosok gigi.
Tanpa kita sadari, kadang cara yang kita lakukan salah. Ingatlah jika kita biarkan pola yang salah itu berlanjut, maka kesehatan kita taruhannya. Inilah 11 kebiasaan buruk yang sering dilakukan orang tanpa disadari:
1. Kurang lama mengunyah makanan
Banyak orang terbiasa makan dengan tergesa-gesa sehingga makanan yang masuk hanya sempat dikunyah sebentar.
Padahal semakin singkat waktu kita mengunyah, semakin sulit tubuh kita untuk mencerna makanan dengan efektif.
Karena makanan yang dikunyah dengan cepat, akan masuk ke lambung dalam keadaan belum hancur betul.
Untuk membantu pencernaan, kunyah makanan perlahan-lahan sehingga makanan menjadi lembut dan bercampur dengan ludah.
Dengan begitu, tubuh kita lebih mudah mencerna dan menyerapnya.
Selain itu dengan mengunyah makanan perlahan-lahan, kita tidak akan makan terlalu banyak, sehingga mempermudah kita juga dalam mempertahankan berat badan ideal.
2. Duduk membungkuk
Jika pekerjaan anda setiap hari membuat anda harus duduk dibelakang meja, berhati-hatilah.
Hindari duduk dengan posisi membungkuk. Karena duduk membungkuk di kursi, bisa menyebabkan sakit punggung dan kaki pegal.
Selain itu, juga menghalangi sirkulasi darah dan pencernaan, serta menyulitkan bernapas panjang.
Duduklah dengan punggung tegak, agar punggung bisa beristirahat dengan baik.
Jika ingin bersandar, ganjal tulang belakang anda dengan bantal.
Juga sebaiknya jangan duduk berlama-lama dengan posisi menyilangkan kaki, karena bisa menyebabkan nyeri di pinggang atau tulang pelvis.
Bagi yang bekerja di depan Komputer sepanjang hari, hindari duduk dengan mencondongkan badan ke depan. maka otot leherlah yang akan menanggung beban berat.
Duduklah dengan posisi tegak dan usahakan jangan biarkan posisi leher tertarik ke depan.
Ingatlah bahwa kepala anda cukup berat. Jika leher anda condong ke depan,
3. Jarang mengedipkan mata
Mengedipkan mata bagi kita adalah sesuatu yang selalu kita lakukan secara spontan.
Sebuah respon yang otomatis. Tapi sebenarnya mengedipkan mata juga bermanfaat untuk membuat mata kita selalu terjaga kebersihan dan kelembapannya.
Karenanya hal itu harus sering dilakukan. Namun sayang, seringkali kita tidak melakukannya cukup sering.
Apalagi mereka yang terbiasa mengenakan lensa kontak atau yang setiap hari bekerja di depan komputer.
Tanpa disadari, mereka jadi jarang berkedip, padahal dengan kondisi demikian, seharusnya justru mereka perlu lebih sering lagi mengedipkan mata.
Asal jangan mengedipkan mata pada orang lain ketika membawa pasangan anda, hehe.
4. Makan sambil menonton TV
Mengapa kita sering diingatkan agar tidak makan sambil menonton televisi atau menyetir mobil?
Sebab makan dengan cara itu akan membuat kita kurang menyadari apa yang kita makan dan sudah berapa banyak yang kita makan.
Dengan begitu, akan lebih mudah makan berlebihan yang beresiko menjadi gemuk.
Akan lebih baik jika anda makan dalam posisi duduk di meja makan dan memang sengaja bermaksud makan.
Dengan begitu, anda akan lebih menyadari apa yang di makan dan merasa lebih puas.
Lain halnya jika kondisinya darurat, misalnya memang sudah tiba waktunya makan dan dalam kondisi lapar, tapi masih dalam perjalanan.
Untuk mengatasi kondisi seperti itu, sebaiknya anda menyiapkan bekal berupa buah-buahan segar atau kacang-kacangan secukupnya.
5. Sering mengerutkan dahi
Tahukah anda, kadar hormon stres dalam darah kita langsung meningkat begitu anda mengerutkan dahi?
Jika terlalu sering bisa saja memicu datangnya penyakit dan depresi. Sedangkan tersenyum atau memikirkan sesuatu yang menyenangkan selama sedikitnya delapan menit, sudah cukup meningkatkan kadar antibodi pemicu kekebalan tubuh di kelenjar ludah.
Air ludah kita merefleksikan apa yang terjadi di aliran darah kita. Jadi jika kita lebih sering mengerutkan dahi daripada tersenyum, maka kita akan lebih mudah terkena penyakit infeksi.
Selain itu, tersenyum membuat otot-otot wajah lebih rileks, Jika otot-otot wajah rileks, tubuh kita juga akan rileks.
6. Mengeluarkan Cairan Hidung terlalu bersemangat
Ketika sedang pilek atau flu, kita sering tergoda untuk mendorong keluarnya cairan hidung dengan keras,
padahal akan lebih aman jika anda melakukannya lebih lembut.
Sebab terlalu bersemangat mengeluarkan cairan hidung justru akan membuat hidung anda sakit dan terinfeksi.
Dorongan yang keras aka membuat bakteri lebih mudah terdorong memasuki liang telinga bagian tengah, itulah sebabnya pilek seringkali menimbulkan infeksi telinga.
7. Berdiri bertumpu sebelah kaki
Berdiri dengan berat badan bertumpu pada sebelah pinggul memang nyaman, tetapi sebaiknya tidak dilakukan dalam waktu lama.
Karena berdiri dengan posisi itu berarti juga memberikan tekanan yang berat pada tulang belakang yang bisa menimbulkan masalah punggung.
Cobalah berdiri dengan menumpukan berat badan secara merata pada kedua kaki dan berayunlah perlahan untuk menjaga keseimbangan berat badan.
8. Menggosok gigi dengan keras
Menggunakan sikat gigi yang keras atau menyikat gigi dengan keras akan lebih berdampak merusak gigi daripada membersihkan gigi.
Akibatnya gusi menjadi naik sehingga gigi mudah terkikis di bagian leher gigi dan akhirnya mudah terjadi lubang di leher gigi.
Akan lebih jauh ama jika anda menyikat gigi dengan lembut menggunakan sikat gigi berukuran keicl dan tekstur yang lembut.
Hindari menyikat gigi sambil melamun atau menonton TV, karena tanpa sadar bisa membuat bulu sikat menekan gigi terlalu kuat.
9. Tidak cukup minum
Tahukah anda bahwa untuk menjalankan semua aktivitas, bahkan yang ringan sekalipun seperti bernapas, tubuh kita memerlukan air?
Setidaknya dalam sehari tubuh kita dua liter cairan untuk memastikan tubuh kita bisa mencerna makanan dengan baik, membuang sampah tubuh, mengatur suhu tubuh, hingga menjaga agar lutut dan mata tetap mendapat cairan.
Jika anda mengalami sakit kepala, kelelahan dan keletihan, atau sulit berkonsentrasi, bisa saja penyebabnya karena anda kekurangan cairan.
Rasa haus adalah cara tubuh memberitahu bahwa telah terjadi dehidrasi, jadi kita perlu minum air sebelum mengalaminya
Jika dibiarkan, bisa saja keluhan-keluhan tersebutlah yang kemudia muncul
Minumlah banyak air putih dan jus buah.
Tapi bukan pada waktu makan, sebab minum lebih dari satu gelas air pada waktu makan, akan melarutkan asam lambung sehingga mengganggu proses pencernaan.
Akan lebih aman bila anda minum air sebelum makan.
Selain itu, minum air sebelum makan juga membuat perut lebih berisi sehingga menghindarkan kita dari terlalu banyak makan.
10. Bernapas pendek
Banyak orang yang memiliki kebiasaan bernapas pendek, padahal biasa bernapas panjang justru akan membuat kita menjadi lebih tenang.
Selain itu, bernapas cepat membuat paru-paru tidak mendapatkan oksigen dalam jumlah yang optimum, sehingga menimbulkan rasa tidak nyaman.
Agar terbiasa bernapas dengan benar, ada baiknya anda meluangkan waktu setidaknya sepuluh menit sehari untuk berlatih bernapas panjang.
Caranya, baringkan punggung di lantai dengan lutut terlipat dan letakkan kedua tangan di tulang rusuk terluar.
Perlahan-lahan tarik napas melalui hidung dan masukkan ke paru-paru. Usahakan untuk menarik napas selama 6 detik dan lepaskan dalam waktu 12 detik.
11. Berbicara keras dan lama
Bila aktivitas sehari-hari membuat anda terbiasa berbicara dengan suara keras dan dalam waktu yang lama, maka anda cenderung rentan dengan masalah dibagian pita suara.
Mereka yang beresiko terutama adalah para guru, aktor dan artis, penyanyi, atau ibu rumah tangga yang mengasuh sendiri anak-anaknya.
Agar tetap sehat, biasakan untuk menenangkan tenggorokan, misalnya dengan cara mendengungkan
bunyi "hum" perlahan-lahan dan sebaiknya banyak minum air putih agar pangkal tenggorokan tetap basah dan hangat.
Posisi tenggorokan pada waktu berbicara juga penting diperhatikan, berbicara dengan menekan dagu ke dada atau justru mendorong dagu ke depan seolah berusaha keras mendengarkan, buruk akibatnya bagi otot di bagian tenggorokan.
Sumber : Disadur dari Nirmala.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar