Isu tentang merger 2 (dua) galangan kapal besar di Korea Selatan ini sudah mencuat sejak
beberapa waktu lalu. DI RRCina maupun Jepang program penggabungan menjadi
hal yang utama, untuk menghadapi kompetisi sektor shipyard yang semakin ketat.
Makanya saat pihak Hyundai Heavy Industries (HHI)
menandatangani kerjasama dengan pihak Korea
Development Bank (KDB) untuk membeli Daewoo
Shipbuilding and Marine Engineering (DSME), sejumlah kalangan sangat paham.
Seperti diketahui, sejak Januari lalu pihak KDB menjadi pemegang
saham terbesar di DSME yakni 55 persen
sehingga untuk mewujudkan galangan kapal
terbesar didunia menjadi semakin kokoh dengan dukungan sektor perbankan
disana.
Para pihak menyampaikan bahwa
potensi penggabungan kedua galangan ini akan diupayakan semulus mungkin guna
menghindari pemutusan hubungan kerja
(PHK) dan untuk itu akan dikoordinasikan via Korea Shipbuilding Industry Development
Commission (untuk mengumpulkan + mengevaluasi berbagai opini
yang muncul).
Diluar gedung pertemuan sendiri,
kedua serikat pekerja melakukan demonstrasi untuk menghalangi kesepakatan yang
dilakukan antara HHI, DSME dan KDB – demikian dilaporkan oleh Korea Broadcasting System.
Kantor berita Yonhap merilis data
bahwa order yang dimiliki HHI tahun
lalu mencapai 11,14 juta compensated
gross tonnes (CGT) sedangkan DSME
memiliki 5,84 juta CGT. Kombinasi
keduanya menciptakan potensi penguasaan pasar 21,2 persen total order yang ada di dunia. Angka yang menakjubkan.
Semoga semuanya berjalan mulus.
Sumber : Dari Sana-sini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar