JAKARTA: Inget gak pepatah di negeri ini yang
sering dikumandangkan pada acara mengenang suatu peristiwa bersejarah, yakni
"bangsa yang besar adalah bangsa dapat menghargai jasa para
pahlawannya".
Ungkapan tersebut adalah benar adanya tapi koq rasa-rasanya setiap kita tanya penjaga museum, konon yang banyak datang bukan pelajar yang benar-benar ingin mengetahui sejarah bangsanya, tapi berpacaran di areal taman Lubang Buaya yang cukup rindang dan adem suasananya. Ditambah sepi pengunjung ... Koq bisa gitu ya ?
Pokoknya sayang deh kalo sampai gak mengenal sejarah bangsa. Padahal dengan menyaksikan diorama yang dilengkapi panduan lumayan lengkap, kita bisa memahami beratnya perjuangan para pendahulu kita dalam mendirikan Republik tercinta ini.
Pengorbanan yang sudah dilakukan 7 Pahlawan Revolusi ini terangkum jelas dalam rentetan foto, patung dan diorama tragedi Lubang Buaya. Cukup membuat merinding bulu kuduk karena berandai-andai jika kita hidup dijamannya, apa iya kita berlaku seperti mereka ?
Masih ingat siapa saja 7 pahlawan revolusi
dimaksud ?
1. Letnan Jenderal Anumerta S. Parman
2. Kapten Piere Andreas Tendean
3. Letnan Jenderal Anumerta Suprapto
4. Jenderal TNI Anumerta Achmad Yani
5. Letnan Jenderal Anumerta M.T. Haryono
6. Mayor Jenderal Anumerta D. Isac Panjaitan
7. Mayjen TNI Anumerta Sutoyo Siswomiharjo
Kami mendoakan yang terbaik bagi para pahlawan-pahlawan Bangsa ini, karena merekalah kita bisa seperti sekerang. Tentu dengan tidak mengabaikan peran Allah SWT sebagai pengatur laku alam semesta. Tanpa izinnya mustahil negeri ini terbebas dari penjajahan dan bisa merdeka dengan semerdekanya nurani yang hakiki.
Masihkah ? Tanyakan kepada diri masing-masing, di lubuk hati terdalam.
Jakarta, 29.04.13.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar