Kamis, 26 Januari 2012

27.01.12 : Prinsip Dasar Tentang Anak


Dear all,

Memiliki buah hati adalah salah satu anugerah Tuhan yang terbesar dalam keluarga sehingga tak jarang ada ungkapan, tanpa si buah hati keluarga serasa hambar. 

Lantas, apakah yang harus kita tahu agar kita tetap mawas diri dan tetap bisa menyadari bahwa semua adalah “titipan” semata dan janganlah kelak, kita menggantungkan hidup kepada anak-anak kita. Tidak disarankan.

Berikut ini ada artikel bagus namun entah sumbernya dari mana karena sudah mirip surat berantai dan terpajang di PC maupun layar ponsel, begitu saja.

PRINSIP-PRINSIP DASAR:

1. Anak anakmu bukan pilihanmu, mereka menjadi anak2mu, bukan karena keinginan mereka, tetapi karena Takdir Allah. (QS.28: QS.68,42: QS.49-50).

2. Karena apa yg Allah takdirkan untukmu, maka itulah amanah yg harus ditunaikan. (QS.8:27-28).

3. Orang tualah yang ingin memiliki anak ϑάπ  keinginanmu adalah janjimu kepada Allah. Maka tepatilah janjimu karena akan Allah minta pertanggungjawabannya. (QS.5:1, QS.17:34, QS.13:19-24).

4. Allah tidak membebanimu melampaui kemampuanmu, maka bersungguh-sungguhlah. (QS.2:233, QS.64:16, QS.3:102, QS.22:78).

5. Allah tidak mewajibkanmu membentuk anak-anakmu mahir dalam segala hal, tetapi Allah mewajibkanmu membentuk anak-anak yang shalih. (QS.21:205).

6. Jangan berharap kebaikan dari anak2mu, bila tidak mendidik mereka menjadi anak2 yg shalih. (QS.11:46, QS. 19:59).

7. Jangan berharap banyak pada anak2mu, bila kamu tidak mendidik mereka sebagaimana mestinya. (QS.17:24).

8. Didiklah anak-anakmu sesuai Fitrahnya. (QS.30:30).

9. Janganlah menginginkan anak2mu sebagai anak2 yg shalih sebelum engkau menjadi shalih lebih dahulu.

10. Janganlah menuntut hakmu dari anak2mu, sebelum engkau memberi hak anak-anakmu.

11. Janganlah engkau menuntut hakmu dari anak-anakmu, sampai engkau memenuhi hak2 Allah atas    mu. (QS. 2:83, QS. 4:36, QS 6:151, QS. 17: QS. 23-24).

12. Berbuat baiklah pada anak-anakmu, bahkan sebelum mereka diciptakan.

13. Janganlah engkau berpikir tentang hasil akhir dari usahamu mendidik, tetapi bersungguh-sungguhlah dalam mendidik. (QS.11:93).

14. Janganlah berhenti mendidik sampai kematian memisahkanmu.(QS.15:99).

Sumber : Unknown.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar