Acara hala-bihalal (semoga istilahnya benar ya), keluarga
besar Aki Odjon diadakan di rumah ibu Rosadah, Bandung. Acara dibuka oleh kang
Uda, sekaligus menjadi MC.
1) Doa kepada para pendahulu yang telah tiada,
yakni aki Odjon dan isteri,
2) Saat ini, sudah mencapai turunan ke-4
(generasi 4) sehingga harus diupayakan melestarikan keturunan dengan segala
daya dan upaya. Sala satunya membuat “Pohon Keluarga”.
Pohon Keluarga ini berisi silsilah dari setiap keluarga dan
nantinya akan dikoordinir oleh Sansan dkk yang memiliki waktu lebih banyak.
Tanggapan Mang Alex :
1) Tinggal tersisa 2 orang keturunan aki Odjon
yang masih ada, Mang Alex dan Bi Neni
2) Mendukung untuk menjaga tali silaturahim
3) Menyinggung status tanah di Cicalengka,
sebaiknya dijadikan lumbung padi keluarga dan jangan dijual karena lokasi tanah
juga terpencar2 sehingga besaran tanahnya bila dibagi tidak akan sama.
4) Pertemuan berikut untuk halal-bihalal keturunan
aki Odjon, akan dilaksanakan di rumah bi Neni, hari ke -3 setelah Idul Fitri
1435 H. Insya allah kita semua diberi umur panjang dan dalam kondisi sehat wal’afiat
selalu. Aamiin YRA.
Tanggapan Kang Edi - cucu terbesar dari Aki
Odjon :
1) Dibuat “Pohon Keluarga” agar ketiurunannya
kelak bisa saling mengenal dan juga mengetahui silsilah keluarga besar aki
Odjon.
2) Sansan dan tim kecil, diminta mensosialisasikan dengan
cara terkini seperti media sosial (FB, twitter, ...) karena jaman semakin canggih dan harus
menyesuaikan diri dengan perkembangan jaman (terutama untuk next generation nih).
3) Dibuat sebuah yayasan untuk keperluan mendukung pendidikan
turunan aki Odjon yang salah satu pendapatannya diambil dari pengelolaan lumbung
padi diatas.
Tanggapan Ibu Rosadah :
1) Ikatan kekeluargaan harus bisa dijalin
melalui kontinuitas halal bihalal. Pertemuan kali ini merupakan inisiatif dari
ibu Rosadah agar keluarga besar aki Odjon bisa tetap rukun dan bersatu.
Insya Allah dan semoga membawa manfaat.
Bandung, 10.08.13 – diunggah 20.08.13.
Wassalam, RAM