oleh : bendri jaisyurrahman (twitter : @ajobendri)
1| Jika memiliki anak sudah ngaku-ngaku jadi AYAH, maka sama anehnya dengan orang yang punya bola ngaku-ngaku jadi pemain
bola
2| AYAH itu gelar untuk lelaki
yg mau dan pandai mengasuh anak bukan sekedar 'membuat' anak
3| Jika AYAH mau terlibat mengasuh
anak bersama ibu, maka separuh permasalahan negeri ini teratasi
4| AYAH yang tugasnya cuma
ngasih uang, menyamakan dirinya dengan mesin ATM. Didatangi saat anak butuh
saja
5| Akibat hilangnya fungsi tarbiyah dari AYAH, maka banyak AYAH yg tidak tahu kapan anak lelakinya pertama kali mimpi basah
6| Sementara anak dituntut sholat shubuh padahal ia dalam keadaan junub.
Sholatnya tidak sah. Dimana tanggung jawab AYAH ?
7| Jika ada anak durhaka, tentu ada juga AYAH durhaka. Ini istilah dari umar bin khattab
8| AYAH durhaka bukan yg bisa
dikutuk jadi batu oleh anaknya. Tetapi AYAH yg menuntut anaknya shalih dan shalihah namun tak memberikan hak anak di
masa kecilnya
9| AYAH ingin didoakan masuk
surga oleh anaknya, tapi tak pernah berdoa untuk anaknya
10| AYAH ingin dimuliakan oleh
anaknya tapi tak mau memuliakan anaknya
11| Negeri ini hampir kehilangan AYAH. Semua pengajar anak di
usia dini diisi oleh kaum ibu. Pantaslah negeri kita dicap fatherless country
12| Padahal keberanian, kemandirian dan ketegasan harus diajarkan di usia dini.
Dimana AYAH sang pengajar utama ?
13| Dunia AYAH saat ini hanyalah
Kotak. Yakni koran, televisi dan komputer. AYAH malu untuk mengasuh anak
apalagi jika masih bayi
14| Banyak anak yg sudah merasa yatim sebelum waktunya sebab AYAH dirasakan tak hadir dalam kehidupannya
15| Semangat quran mengenai pengasuhan justru mengedepankan AYAH sebagai tokoh. Kita kenal Lukman,
Ibrahim, Ya'qub, Imron. Mereka adalah contoh AYAH yg peduli
16| Ibnul Qoyyim dalam kitab tuhfatul maudud berkata: Jika terjadi kerusakan
pada anak penyebab utamanya adalah AYAH
17| Ingatlah! Seorang anak bernasab kepada AYAHnya bukan ibu.
Nasab yg merujuk pada anak menunjukkan kepada siapa Allah meminta
pertanggungjawaban kelak
18| Rasulullah yg mulia sejak kecil ditinggal mati oleh AYAHnya. Tapi nilai-nilai keAYAHan tak pernah
hilang didapat dari sosok kakek dan pamannya
19| Nabi Ibrahim adalah AYAH yg super sibuk. Jarang
pulang. Tapi dia tetap bisa mengasuh anak meski dari jauh. Terbukti 2 anaknya
menjadi nabi
20| Generasi sahabat menjadi generasi gemilang karena AYAH amat terlibat dalam mengasuh anak bersama
ibu. Mereka digelari umat terbaik.
21| Di dalam quran ternyata terdapat 17 dialog pengasuhan. 14 diantaranya yaitu
antara AYAH dan anak. Ternyata AYAH lebih banyak disebut
22| Mari ajak AYAH untuk terlibat dalam
pengasuhan baik di rumah, sekolah dan masjid
23| Harus ada sosok AYAH yg mau jadi guru TK dan
TPA. Agar anak kita belajar kisah Umar yg tegas secara benar dan tepat. Bukan
ibu yg berkisah tapi AYAH
24| AYAH pengasuh harus hadir di
masjid. Agar anak merasa tentram berlama-lama di dalamnya. Bukan was was atau
merasa terancam dengan hardikan
25| Jadikan anak terhormat di masjid. Agar ia menjadi generasi masjid. Dan AYAH yang membantunya merasa nyaman di masjid
26| Ibu memang madrasah pertama seorang anak. Dan AYAH yang menjadi kepala sekolahnya
27| AYAH kepala sekolah bertugas
menentukan visi pengasuhan bagi anak sekaligus mengevaluasinya. Selain juga
membuat nyaman suasana sekolah yakni ibunya
28| Jika AYAH hanya mengurusi TV
rusak, keran hilang, genteng bocor di dalam rumah, ini bukan AYAH 'kepala sekolah' tapi AYAH 'penjaga sekolah'
29| Ibarat burung yang punya dua sayap. Anak membutuhkan kedua-duanya untuk
terbang tinggi ke angkasa. Kedua sayap itu adalah AYAH dan ibunya
30| Ibu mengasah kepekaan rasa, AYAH memberi makna terhadap
logika. Kedua-duanya dibutuhkan oleh anak
31| Jika ibu tak ada, anak jadi kering cinta. Jika AYAH tak ada, anak tak punya kecerdasan logika.
Jakarta, 03.04.14.